Bismillah, Assalamualaikum.wr. wb

#Orangbaik Ayah bunda bagaimana kabarnya?...semoga kita semua diberikan kesehatan lahir bathin, panjang umur dan rijki melimpah penuh dengan kesuksesan. Amiin

Perkenalkan kami adalah Ustadz Dadan Danayudin selaku Pimpinan Musholla At-Taqwa Ijinkan kami untuk menceritakan kondisi santri kami dalam proses berwudhu dengan keadaan tempat tidak layak pakai sampai pergai ke tempat balong yang keruh. Apalagi mau menghadapi kemarau ini bingung buat santri berwudhu.

Ayah bunda perlu diketahui, keadaan santri At-Taqwa kami sangat bingung sampai saat ini belum tercapai ingin mempunyai tempat wudhu layak pakai. Sampai ada satu santri bertanya, Mau sampai kapan kita harus berwudhu pergi jarak jauh berjalan ditepi ladang?... jujur kami sudah lelah dengan kondisi ini, sangat menghambat kegiatan sholat dan mengaji. Apalagi mau sholat diwaktu subuh tidak mumkin kita harus pergi ke balong dengan jarak jauh.

#orangbaik rasanya sedih, Semua santri jika mau berwudhu suka antrian tempat tidak layak, kadang air nya tidak lancar mengakibatkan keruh, yang sedih apalagi pada musim kemarau tepaksa semua santri berwudhu ditempat seadanya.

Semua santri hanya bisa bertawakal dengan memakai tempat wudhu seadanya, sehingga semua santri terpaksa pergi mengambil air wudhu kadang ke tempat pemancingan (balong) dan ke tanah ladang dengan jarak lumayan jauh.

Sekian cerita pendek santri At-Taqwa kami proses mau berwudhu, jika suasana air tidak lancar sampai saat ini berwudhu terpaksa hanya bisa menggunakan Kolam pemancingan.

#Orangbaik bantu tempat wuhdu layak santri At-Taqwa dengan cara wakaf atau sedekah.

Sedekah merupakan bukti iman dan ketaatan manusia pada Allah SWT. Sedekah itu tidak dapat dipaksakan, melainkan panggilan hati dan jiwa untuk melakukannya dengan ikhlas dan dapat menyenangkan hati orang lain.

Ini adalah kegiatan mengaji santri attaqwa.

Dari Sa’ad bin ‘Ubadah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,

يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ أُمَّ سَعْدٍ مَاتَتْ فَأَىُّ الصَّدَقَةِ أَفْضَلُ قَالَ « الْمَاءُ ». قَالَ فَحَفَرَ بِئْرًا وَقَالَ هَذِهِ لأُمِّ سَعْدٍ

“Wahai Rasulullah, bahwasanya Ummu Sa’ad (ibundaku) meninggal dunia. Sedekah apakah yang afdal untuknya?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Sedekah air.” Lantas Sa’ad pun menggali sumur untuk ibunya, lalu ia mengatakan, “Ini sumur untuk Ummu Sa’ad (ibundaku).

Dan masih banyak lagi keutamaan bersedekah

Mari,Sukseskan Pengalangn Dana ini untuk anak-anak santri di Lembaga Musholla At-Taqwa dengan cara: