Berqurban merupakan ibadah yang paling dicintai Allah SWT pada Idul Adha, sebagaimana sabda Nabi Muhammad saw, “Tidaklah anak Adam melakukan suatu amalan pada hari Nahr (Idul Adha) yang lebih dicintai oleh Allah melebihi mengalirkan darah (qurban).“ (HR. Tirmidzi)

Indonesia Berbagi sejak tahun 2016 dalam momentum Idul Adha sudah berkomitmen untuk mendistribusikan hewan qurban berupa domba, kambing atau sapi ke wilayah rawan pangan, minus hewan qurban, dan daerah pelosok di Indonesia, dalam program Qurban Berbagi.

Di tahun 2022, daerah sasaran program Qurban Berbagi menjangkau 6 provinsi yang ada di Indonesia yaitu Provinsi Sumatera Barat, Jawa Barat, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur dan Maluku.

Untuk di provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), tahun ini merupakan tahun ke-2, program Qurban Berbagi kembali akan digulirkan di sana. Masyarakat NTT sangat menantikan adanya qurban kembali di daerahnya.

Ketentuan :

1. Bobot Kambing Hidup ± 23-25 Kg

2. Bobot Sapi Hidup ± 220-250 Kg

3. Hewan Qurban berupa sapi sudah dipilihkan sesuai ketentuan syari’at

4. Indonesia Berbagi berhak menentukan daerah sasaran di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang menjadi prioritas distribusi Qurban Berbagi

5. Pequrban tidak mendapatkan ⅓ bagian dari hewan yang diqurbankan, karena semua didistribusikan ke penerima manfaat qurban