Kondisi hutan mangrove di Indonesia sudah banyak yang rusak. Padahal hutan mangrove merupakan habitat bagi berbagai jenis satwa liar seperti primata, reptil dan burung air.

Bagi berbagai jenis ikan dan udang, perairan mangrove merupakan tempat ideal untuk berkembang biak dan mencari makan. Mangrove juga memiliki fungsi untuk menyerap karbondioksida (CO2) dan penghasil oksigen (02).

Untuk itu, lewat gerakan Rehabilitasi Mangrove: Dimulai dari Diri Sendiri untuk Kemaslahatan Bersama. Sekolah Alam Tahfidzpreneur mengajak siswa-siswinya dan masyarakat sekitar ikut ambil bagian dalam gerakan menanam 1.000 pohon mangrove di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara. Adapun tujuan dari program ini adalah:

1. Menjaga garis pantai agar tetap stabil.

2. Melindungi pantai dan sungai daerah erosi dan abrasi.

3. Menahan angin kencang dari laut.

4. Menahan proses penimbunan lumpur.

5. Menjaga wilayah penyangga dan menyaring air laut menjadi air tawar di darat

6. Mengolah limbah beracun,

7. Menghasilkan oksigen, dan menyerap karbon dioksida.