HADIRKAN AIR BERSIH UNTUK PUNCAK JERINGO

Saad bin Ubadah RA bertanya kepada Rasulullah SAW, “Wahai Rasulullah, sedekah apa yang paling utama?” Beliau menjawab, “Memberi air.” (HR. Abu Daud). 

Rasulullah amat menganjurkan sedekah air karena peranan penting dari air. Adanya air insyaa Allah akan adanya kehidupan dan sebaliknya.

Ini merupakan proyek akhirat yang dipastikan menjadi investasi amalan jariyah yang tak pernah terputus pahalanya selagi air mengalir. Bagaimana air ini senantiasa mengalir, ada yang banyak bisa kita upayakan bersama; pembuatan bak penampungan bersama, sumur bor untuk air yang dialirkan ke rumah-rumah warga, masjid, atau sarana umum warga lainnya.

Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Anshor adalah salah satu yang terdampak dari kekeringan di daerah Puncak Jeringo ini. Lokasi desa yang berada di puncak gunung membuat warga kesulitan untuk memenuhi kebutuhan air harian mulai dari konsumsi para santri dan pengajar, hingga kebutuhan rutin untuk bersuci. Ponpes Al-Anshor ini dibangun dari hasil patungan warga seadanya dengan harapan dapat membantu anak-anak di sana untuk mendapat pendidikan ilmu agama.

Namun keterbatasan ekonomi membuat warga tidak dapat membantu pembangunan secara keseluruhan, apalagi anak-anak yang mondok pun tidak dipungut biaya. Sehingga kini, kondisi sarana prasarana Ponpes Al-Anshor masih perlu banyak perbaikan.

Diantaranya adalah belum adanya fasilitas pengadaan sarana air bersih yang layak, toilet hanya ada satu yang dipergunakan oleh 28 santri. Bisa dibayangkan betapa sulitnya keseharian di Ponpes karena minimnya sumber air serta berbagai sarana penunjangnya.

Kondisi ekonomi Ponpes yang terbatas, menjadikan opsi untuk membeli air tanki dari desa tetangga tak bisa dilakukan secara rutin. Salah satu solusinya adalah, para santri bergiliran jadwal mandi hanya satu minggu sekali!

Di sisi lain hidup serba kekurangan pun dirasakan warga Dusun Rembiga di Desa Puncak Jeringo ini. Salah satunya adalah terkait air, sumber mata air yang jauh dari dusun serta debit airnya yang kecil menjadikan warga harus bergiliran untuk mendapat jatah. Tidak hanya itu, tidak ada satu pun warga yang memiliki toilet maupun bilik kamar mandi. Sama halnya seperti di Ponpes Al-Anshor, membeli air bersih seharga ratusan ribu yang harganya cenderung meningkat dari waktu ke waktu adalah hal yang sangat memberatkan.

Sahabat, mari ambil kesempatan untuk dapatkan pahala keutamaan yang besar dari bersedekah air. Dari Jabir, dia berkata: “Barangsiapa menggali air, maka tiada meminum darinya makhluk hidup dari bangsa jin, manusia, dan burung kecuali Allah akan memberinya pahala di hari kiamat.” (HR. Bukhari Muslim)