Entah siapa orang tua yang tega meninggalkan Alluna yang masih berusia dua hari saat itu dengan kulit yang masih merah dan tanpa nama. Namun kini, keceriaan Alluna di Panti Asuhan Yatim Baraya membawa kebahagiaan bagi anak panti lainnya. Tidak ada yang akan menyangka kisah pilu dibalik tawanya.

Assalamu’alaikum wr wb #SahabatAmal

Perkenalkan, anak manis ini bernama Alluna Khairani Shavina. Nama cantik yang diberikan pada bocah 2 tahun ini bukan pemberian orang tua atau keluarga kandungnya. Melainkan, pemberian sang Ibu asrama dari tempat panti asuhan ia tinggal sejak lahir ke dunia.

Una, begitulah sapaan akrabnya di Panti Asuhan Yatim Baraya. Dikenal selalu ceria, periang, dan cukup cerewet. Kehadiran balita ini begitu menghidupkan suasana panti. Membuat orang-orang di sekitarnya selalu ikut tertawa. Semua orang sayang Luna, di panti ini.

Namun, dibalik keceriaan balita menggemaskan nan lucu ini terdapat luka atas cerita pilu dari kelahirannya hingga bisa tinggal di Panti. Saat itu, Alluna “dibuang” saat usianya baru dua hari, tanpa nama. Dalam keadaan kulit yang masih merah dan badannya sangat mungil. Orang tuanya seakan tidak menginginkan kehadiran bocah menggemaskan ini. 

Di Panti Asuhan Baraya, Luna dibesarkan dengan banyak kasih sayang, terutama dari Ibu panti asuhan yang bahkan sudah menganggapnya seperti anak sendiri. Tidurnya pun bersama Ibu Panti. Sejak bayi, wajah cantik Alluna sudah terlihat. Kulitnya bersih layaknya WNI keturunan.

Entah siapa yang tega meninggalkan Luna tanpa hati nurani. Padahal, anak ini sama sekali tidak berdosa. Ia pun, mungkin saat ini belum mengerti betapa menyedihkannya hidupnya jika tidak diasuh oleh Panti Asuhan Yatim Baraya.

Setiap hari di sini Alluna diberikan susu formula, makanan sehat, hingga diusahakan selalu mengenakan baju terbaik. Alluna senang sekali mengenakan pakaian bagus seperti anak perempuan lainnya.

Sambil mencoba baju, tas, dan sepatu, Alluna akan menyunggingkan senyum dan melenggak-lenggok berjalan memamerkan penampilannya hingga mengundang tawa penghuni panti lainnya.

Meskipun begitu, Una hanyalah balita biasa. Ia juga bisa menangis.

Menjaga keceriaannya akan sulit, terlebih jika susu formulanya habis karena keuangan di panti sedang tak sanggup memenuhi. Apalagi, tidak hanya Alluna yang dirawat di Panti Asuhan Baraya. Masih ada balita seperti Alluna, hingga anak-anak lainnya yang juga memerlukan susu, pampers, makanan sehat, hingga pakaian yang layak.

Mereka mungkin tidak seberuntung anak-anak lainnya yang memiliki orang tua lengkap dan peduli. Namun, mereka juga layak memiliki masa kecil bahagia dan cerah di masa depan.

Jika ingin mengunjungi Alluna dan puluhan bayi serta puluhan anak yatim dhuafa bisa datang ke:

Asrama 1 Panti Yatim Baraya di Jl Ciodeng No 8 Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung.

Asrama 2 Panti Yatim Baraya di Jl Taman Kopo Indah II Blok B2 No 2 Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung.

Asrama 3 Panti Yatim Baraya di Jl Adipati Kertamanah No 94 di Kelurahan Baleendah, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung.

Sahabat #GemarBeramal, mau tidak beramal bersama dan menjadi jembatan kebaikan bagi Alluna dan para anak Panti Asuhan Baraya lainnya? Bantu menjamin asupan gizi Alluna dan anak-anak panti di sini. Kirimkan donasi terbaik Sahabat, dengan cara:

1. Klik Tombol "Donasi"
2. Masukkan Nominal Infak Sahabat
3. Masukkan Data yang Diminta oleh Sistem
4. Lakukan Transfer ke Rekening Bank yang Sahabat Pilih

Selain itu, Sahabat juga bisa mengajak keluarga, teman, dan sahabat lainnya untuk membantu dengan cara share link ini via WhatsApp dan Facebook.

InsyaAllah setiap kebaikan dari ajakan kita, maka Sahabat pun akan mendapatkan pahalanya.

Terima kasih kami ucapkan, doa dan dukungan Sahabat sangatlah berarti.